Obrolan "Bungkus"

Barangkali perlu dituliskan kebingungan akan fenomena yang sampai sekarangpun ane masih tak habis pikir tentang apa-menariknya?

Ane sering kali tak paham kala diajak ngomong tentang merk sesuatu yang kadang sampe bikin heboh orang lain yg denger. Atau gak mesti merk lah, nama instansi atau semacamnya. Gampangnya ginilah langsung contoh:

"Wiiiih bajunya Mawar (nama merk)"

"Manteb, sekarang jadi pegawai Melati (nama perusahaan)"

"Gila! Gadgetnya Anggur semua! (nama merk)"

Ane lho masih gak mudeng dimana serunya bahas gituan. Sampai sekarang ane hanya sekadar ngikut-ngikut arah pembicaraan saja kalo bahas gituan. Timbul tanya, "Lha terus kenapa? Memangnya kenapa?" 

Misal nih pilih baju, kalau ane dalam milih baju yang bahannya enak dan pas ukurannya. soal Merk? Laaaah emang ini mau beli merk atau beli baju? Temen ane pernah pake baju terus pamer (sambil bercanda tentunya), "Baju Mawar (merk), keren gak?". Tanggapan ane? " .... " *Gak mudeng dan baru tau itu merk terkenal setelah temen ane yang lain heboh...

Timbul banyak tanya juga adalah ketika (Alhamdulillah) ane keterima kerja di salah satu BUMN. Ketika bertemu kawan atau siapalah yang dikenal, mereka heboh bukan karena ane diterima kerja tapi karena perusahaan yang menerima ane. Jujur saja, jujur sejujur-jujurnya ini, ane gak paham semacam "Haaah? Segitu 'wah' nya ya?". Karena niat awal ane adalah bisa bekerja sehingga bisa lepas dari merepotkan orang tua.

Obrolan bungkus yang lain adalah batu akik, ikan koi, tanaman apalah ane lupa dulu yang sempat boom-ing. Dengan tidak mengurangi rasa hormat kepada mereka yang hobi, tapi ane gak tau apa sih yang menjadi daya tarik? kalau ane menilai seperti itu dari "keindahannya", tapi ane rasa gak indah, biasa-biasa saja. Kecuali misal batu akik yang dibentuk dan diukir sedemikian rupa jadi indah dipandang. Okelah mungkin ada yang bilang ane gak ngerti letak keindahannya, tapi mas/mbak/pak/bu, batu akik itu sudah dari jaman bahuela!, jaman kakek-nenek, kenapa baru boom-ing sekarang?

Bungkus yang lain adalah Ice Cream atau makanan yang lainnya. Ane pernah nyoba beli Ice Cream kecil 80 ribuan (harganya 8 kali dari ice cream biasa dengan ukuran sama), rasanya? Mmmh.. biasa aja, memang beda rasa coklatnya tapi beli yang 10ribuan aja sudah enak, atau yang lebih murah dari itu.  Ada orang-orang yang bilang enak hanya karena makan merk-nya. Nyaman hanya karena pakai merk-nya, dan lain sebagainya. Kalau semisal dituker tuh merk barang dengan yang tak terkenal atau yang terkenal jelek sekalipun, akankah masih bilang enak? meski barangnya sama?

Yang dicari itu malah bungkus bukan isi...
Obrolan tak ber"isi"..

Ah sudahlah...

Mengenai isi, nemu ginian nih: