Resep Anti Galau dari Allah SWT

Aduh lagi-lagi galau...
Masbro, mbakbro, mau ngeshare dikit nih. Pernahkan kawan-kawan merasakan dikejar-kejar amanah/menanggung tumpuk-tumpuk agenda yang bikin gak tenang?
nah ini pengalaman pribadi yang pingin ane bagi ke kawan-kawan semua bagaimana mengatasi kegalauan pake resep dari Allah SWT.

Pernah suatu kali belum lama dari penulisan artikel ini, ane kebagian bertumpuk agenda. Gak tanggung-tanggung ada 7 Agenda! ya kalau bisa diatur waktunya sih enak, lah ini jatuh hampir di saat yang bersamaan!! dituntut ini lah dituntut itu lah, dsb.

pas galau-galaunya (dikampus waktu itu)
ane cabut dari kampus. kondisi malam hari hujan deras. Tanpa alas kaki! (alas kaki ane tiba-tiba menghilang). Bukan karena desperate ane cabut pas hujan lagi deres-deresnya, tapi waktu itu pas ada forum kajian. Masih dalam keadaan galau, sedikit emosi sandal gak ketemu, dapat SMS isinya tanya, konfirmasi, jarkom, disuruh ini, disuruh itu, apalah..
Sampailah ke forum kajian itu. Mulainya seharusnya jam 8, tapi karena ada kuliah, yaa nunggu kuliah dulu baru ane cabut. di TKP ternyata SEEEEPIIII..!!! cuma ada Murobbinya tanpa peserta sedikitpun.
--langsung galau-- oh menn!!
Yah mungkin memang gara-gara hujan, alhasil malah ngobrol-ngobrol sama murobbinya. Jam 10-an datang satu orang lagi..
ngobrol-ngobrol lagi..

Jam 11.30 malam, baru pada datang! ane sih berharapnya diakhiri aja kan sudah malam, ane juga mau ke kampus lagi soalnya. Eh ternyata Murobbinya bilang dimulai saja kajiannya... ya sudah, menolak kebaikan kan gak baik, ya gak?

--mulailah kajian--

NAH INI YANG PENTING!!!

Perlahan-lahan entah kenapa kegalauan yang sempat numpuk-numpuk tadi mulai hilang seiring berjalannya kajian.
Mendadak inget sama hadis Arba'in no.36:

Dari Abi Hurairah ra. dari Nabi saw. berkata: "Siapa yang menghilangkan dari seorang mukmin satu kesusahan dunia, pasti Allah akan menghilangkan satu kesusahan dia di hari kiamat. Dan siapa yang menolong seorang yang menderita kesukaran, pasti Allah akan menolongnya di dunia dan di akhirat. Dan siapa yang mnutupi malu (aib) muslim, pasti Allah akan menutupi malunya di dunia dan di akhirat. Dan Allah tetap menolong hamba-Nya selama hamba itu suka menolong saudaranya. Dan siapa berjalan untuk mencari ilmu, pasti Allah mudahkan baginya jalan ke surga. Dan jika berkumpul suatu kaum di suatu rumah Allah dengan membaca kitab Allah dan mempelajarinya sesama mereka, maka turun atas mereka kententraman dan mereka diliputi dengan rahmat dan dikelilingi malaikat. Dan Allah menyebut mereka dalam golongan di sisi-Nya, dan siapa yang lambat amalannya, maka tak akan dipercepat mengangkat derajatnya." (Muslim)

Wanna try it?
Sumonggo..